Sman1kutautara.sch.id – Jumat 15, September 2023. Dilaksanakan pemaparan materi terkait penjor untuk Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang diikuti oleh Siswa kelas X SMA Negeri 1 Kuta Utara yang mengambil topik Penjor. Pemaparan materi penjor ini dilaksanakan di Pura Dalem Adat Dalung, oleh Bapak I Gede Pasek Artana, selaku pengawas Agama Hindu SMA Kabupaten Badung.

Badung - Wantilan Pura Dalem Gede - P5

Pemaparan materi diawali dengan pengertian Penjor. Penjor ini merupakan salah satu ciri khas tradisi Bali dalam rangka menyambut hari raya keagamaan, serta memiliki makna filosofis. 

Pada umumnya terdapat 2 jenis penjor,  penjor yang digunakan untuk beragama Hindu bersifat universal dan religius. Sedangkan untuk yang beragama lain biasanya digunakan sebagai hiasan pada suatu acara tetapi tidak menggunakan perlengkapan yang bersifat sakral (sanggah dan hasil bumi). 

Antusias siswa  dalam pemaparan materi Project P5 ini luar biasa. Mereka mampu berpikir secara kritis dan memiliki berbagai macam pertanyaan, sehingga Bapak Pasek harus benar mematangkan dirinya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. 

Bapak I Gede Pasek Artana juga pernah mengisi acara di SMA Negeri 1 Kuta Utara (Sakura) dalam rangka kegiatan pesraman kilat dan beliau dari bidang keagamaan sering menjadi narasumber pada kegiatan pesraman kilat. Sehingga ini merupakan hal pertama bagi Bapak Pasek dalam mengisi kegiatan P5 ini. 

Tidak ada kesulitan yang ditemui oleh Bapak I Gede Pasek Artana dalam menyampaikan materi karena beliau seorang guru yang sudah terbiasa menyampaikan materi mengenai hal tersebut dan persiapan beliau dalam memaparkan materi ini yaitu dengan menyiapkan materi dan sumber sastra terkait Penjor. 

“Harapan saya terkait para generasi muda khususnya para pelajar yaitu tidak hanya melestarikan budaya, tradisi, dan agama  akan tetapi tetap menjaga kesakralan upakara Agama Hindu seperti Penjor, serta tetap melestarikan kereligiusitas nya sehingga hal kesakralan tersebut tidak diremehkan. Dan kedepannya hal ini bisa dikembangkan lagi dan digali lagi sesuai space nya, serta seluruh umat dapat memahami hal dalam kegiatan Penjor tersebut,” ucap Bapak Pasek. 

Kegiatan ini harus terus dikembangkan sehingga hasil yang kita harapkan dari P5 ini terwujud dan yang diinginkan oleh pemerintah, yaitu terbentuknya manusia atau insan pelajar yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

Laporan: Ayu, Manik, Sukma, Anya, Budi, Sintya, Handika, Andrew

Editor: Joice